Jurnal sebelum urusan Interns

Minggu-minggu ini yang mestinya uda pada urusin mudik dan lebaran, gua di Jakarta urusin magang-magangan gua. Minggu ini tepatnya adalah minggu2x gua urusi hal-hal yang berhubungan dengan magang, mulai dari kerjain "tes masuk"2 ronde dari perusahaan a sampe interview ke perusahaan b, semoga aja dari salah satu itu gua keterima magang atau sukur-sukur 2-2nya ketrima biar gua bisa milih dengan nikmatnya :D, jujur karena gua ga mau kejadian kayak gua magang sebelumnya jadi gua persipkan baik-baik interviewnya, sebelumnya memang gua sudah dapet tempat magang, cuman karena ekspektasi gua terhadap perusahaan itu sangat dibawah setelah melihat kenyataannya, jadi gua cabut ! Mungkin perlu gua ceritain pengalaman pertama gua magang dengan sangat singkat

Jadi di awal cerita gua sangat excited setelah mendapat panggilan interview dari perusahaan hewan laut (nama disamarkan) karena yang interview adalah owner perusahaannya sendiri, jadi selama gua kerja disana nanti bahasa yang gua pakai sehari-hari adalah bahasa inggris ditambah karena supervisornya bule ya otomatis ekspek, namun di hari pertama gua kerja gua langsung di "kagetin" oleh desainer sebelumnya yang dimana saat gua masuk di kantornya, desainer ini keluar dari perusahaan ini, jadi dihari pertama itu gua sudah di briefing oleh desainernya apa yang harus gua kerjakan, dan jujur briefingannya lebih kayak gua gak magang disini, malah kerja beneran disana. di hari pertama pokoknya peran gua adalah satu-satunya desainer disana dengan status desainer magang yang merangkap sekretaris, dan merangkap akuntan. Ok Di hari pertama gua kerja ditutup dengan kecurigaan gua kalau supervisornya itu terlalu dependable dengan desainernya ini + dia agak gaptek, hari kedua justru membuat gua lebih parah pengen keluar dari perusahaan ini dikarenakan supervisornya yang labil dan rupanya kecurigaan gua di hari pertama rupanya benar...2-2nya di hari kedua terungkap. Di hari ketiga gua putuskan gua quit, gua ngomong di awal hari supaya ga kaget kesannya, dan di hari ketiga justru membuat gua semakin yakin Im glad that im quit !

Kira-kira itu pengalaman pertama gua magang, semoga kedepannya gak kejadian kayak gini lagi, dan selama gua menunggu panggilan2x interview itu pun gua mulai menjalankan hobi gua yang tertunda, merakitt :)